Perusahaan treasury TON, AlphaTON, mengajukan penawaran sekuritas $420M

AlphaTON sedang mempersiapkan fase ekspansi berikutnya setelah mendapatkan kebebasan baru untuk menggalang dana di pasar AS.
Ringkasan

• AlphaTON mengajukan pendaftaran shelf sebesar $420,69 juta setelah melewati batas SEC.
• Dana akan mendukung infrastruktur AI, ekspansi GPU, dan akuisisi ekosistem Telegram.
• Langkah ini memperkuat posisi perusahaan sebagai penyedia utama infrastruktur TON dan Cocoon AI.

AlphaTON Capital telah mengambil langkah lain dalam pergeseran menuju ekosistem AI TON dan Telegram, dengan mengajukan pendaftaran shelf senilai $420,69 juta setelah melewati hambatan yang sebelumnya membatasi kemampuannya dalam menggalang dana.

Menurut siaran pers tanggal 4 Desember, perusahaan telah keluar dari “aturan shelf bayi” SEC, yang berlaku bagi emiten dengan public float di bawah $75 juta. Aturan tersebut sebelumnya membatasi kemampuan penggalangan dana perusahaan, membatasi jumlah yang dapat diterbitkan dalam periode 12 bulan.

AlphaTON merinci rencana pendanaan fleksibel untuk AI, HPC, dan pertumbuhan TON

Kini, dengan float di atas ambang batas, AlphaTON telah mengajukan pendaftaran shelf yang memungkinkannya menerbitkan hingga $420,69 juta dalam bentuk sekuritas sesuai kebutuhan. Perusahaan menyatakan pengajuan ini akan mendukung fase ekspansi berikutnya, termasuk menskalakan infrastruktur GPU untuk jaringan Cocoon AI Telegram dan mengakuisisi startup yang menghasilkan pendapatan di dalam ekosistem Telegram dan TON.

Setelah shelf ini efektif, AlphaTON dapat menjual saham biasa, saham preferen, utang, waran, atau unit campuran dalam beberapa penawaran, memberikan ruang untuk menyesuaikan penggalangan dana dengan kondisi pasar.

CEO Brittany Kaiser mengatakan perubahan ini membuka pintu bagi AlphaTON untuk “bergerak cepat dan tegas dalam peluang transformasional,” dengan menyoroti permintaan yang meningkat untuk komputasi GPU di Cocoon AI. Perusahaan berencana memperluas penerapan GPU Nvidia B200 yang sudah ada dan memperluas kerja sama dengan mitra seperti CUDO Compute dan AtNorth.

Akumulasi TON dan strategi ekosistem Telegram

Rencana AlphaTON juga mencakup pipeline akuisisi yang ditargetkan pada bisnis-bisnis asli Telegram. Ini termasuk perusahaan yang bergerak di bidang pembayaran, layanan berbasis blockchain, platform konten, alat fintech, dan gaming. Perusahaan menyatakan unit-unit ini sudah menghasilkan arus kas dan cocok dengan dorongan untuk membangun portofolio bisnis yang terhubung langsung ke 1 miliar pengguna aktif bulanan Telegram.

Bersamaan dengan roadmap M&A-nya, AlphaTON juga bermaksud terus menumbuhkan treasury aset digitalnya. Perusahaan memegang TON dan beberapa token ekosistem terkait, seperti GAMEE, serta menjalankan operasi validator dan staking untuk memperoleh imbal hasil berkelanjutan. Sejak berganti nama dari Portage Biotech pada September 2025, pendekatan ini telah menjadi bagian penting dari arah barunya.

Langkah terbaru AlphaTON menunjukkan perusahaan memasuki fase ekspansi agresif. Pada November, mereka menerapkan armada pertama GPU Nvidia B200 untuk Cocoon AI dan mengumumkan rencana untuk mulai mengakumulasi obligasi yang terkait dengan Telegram. Setelah itu, mereka meluncurkan program ekuitas at-the-market senilai $15,3 juta dan mengamankan dana sebesar $82,5 juta yang didedikasikan untuk infrastruktur GPU.

Dengan shelf baru senilai $420 juta, AlphaTON kini memiliki ruang jauh lebih besar untuk membiayai inisiatif-inisiatif ini. Pengajuan ini datang di tengah meningkatnya minat pada komputasi AI terdesentralisasi dan pembangunan layanan yang pesat di seluruh TON, memposisikan perusahaan untuk meningkatkan baik kepemilikan infrastruktur maupun ekosistem.