Fashion, Peningkatan Rumah, Buku: Bagaimana Pengguna Kartu Kripto Membelanjakan Uang Mereka Selama Black Friday

• Pengguna kartu kripto meningkatkan pengeluaran mereka sebesar 33% selama Black Friday, dengan rata-rata transaksi naik 11% — dari €48 menjadi €53**.**
• Kategori perhiasan, pakaian, dan perbaikan rumah memimpin belanja Black Friday, menunjukkan peningkatan volume transaksi tiga digit selama periode penjualan.
• Barang kebutuhan sehari-hari seperti bahan makanan dan transportasi tetap memegang pangsa terbesar dalam pengeluaran, membuktikan kartu kripto terutama digunakan untuk pembayaran harian, bukan belanja oportunistik.

Menurut data internal CEX.IO, volume transaksi di antara pengguna kartu kripto naik sebesar 33% selama periode Black Friday, sementara jumlah transaksi total tumbuh sebesar 20%, menunjukkan bahwa Black Friday mendorong pengeluaran lebih besar dan penggunaan kartu yang lebih sering. Nilai transaksi rata-rata meningkat sebesar 11% — dari €48 menjadi €53, dengan ekspansi pengeluaran di sebagian besar kategori ritel utama.

Pada saat yang sama, pengeluaran sehari-hari seperti bahan makanan, transportasi, dan ritel harian tetap stabil, menunjukkan bahwa belanja musiman tidak memengaruhi kebiasaan pengeluaran rutin.

Kategori Black Friday yang Umum: Fashion dan Department Store Memimpin

Analisis lebih lanjut terhadap kode kategori merchant (MCC) mengungkapkan bahwa pengguna kartu kripto sebagian besar meniru perilaku konsumen tradisional selama Black Friday, dengan kategori yang biasanya berkinerja baik di antara pemegang kartu bank juga menunjukkan hasil yang kuat.

### Fashion Melonjak di Semua Lini

Retailer pakaian menunjukkan salah satu reaksi Black Friday terkuat, mencatat lonjakan volume transaksi sebesar 210% dan peningkatan jumlah transaksi sebesar 35%. Toko Sepatu menunjukkan pola berbeda: volume turun sebesar 17%, namun jumlah transaksi naik 13%, menunjukkan bahwa pengguna berburu diskon besar untuk alas kaki daripada melakukan pembelian besar.

Secara keseluruhan, merchant terkait fashion meraih lebih dari 7% dari seluruh pengeluaran selama periode Black Friday — naik dari rata-rata sekitar 5% di minggu-minggu sebelumnya.

Department Store Sesuai Pola

Department Store menunjukkan peningkatan volume transaksi sebesar 128% dan kenaikan jumlah transaksi 17%. Nilai transaksi rata-rata hampir dua kali lipat, menunjukkan pengguna tertarik pada penawaran bundel dan pembelian multi-item yang secara tradisional dipromosikan oleh department store selama penjualan musiman.

Hobi dan Toko Hadiah Tetap Kuat

Toko Ritel Lainnya dan Spesialis, mencakup perlengkapan seni, perlengkapan hobi, dan produk khusus, mengalami performa kuat selama periode Black Friday, dengan peningkatan volume 216% dan kenaikan jumlah transaksi 18%. Toko Kado, Kartu, Cinderamata, dan Suvenir juga mencatat pertumbuhan kuat, dengan lonjakan volume 228% dan kenaikan jumlah transaksi 38%.

Pola ini menunjukkan bahwa pengguna memanfaatkan Black Friday untuk mendapatkan barang unik atau personal sebelum musim liburan.

Elektronik Didominasi Pembelian Skala Kecil

Toko Elektronik menunjukkan gambaran yang lebih kompleks, dengan total volume transaksi turun 13%, namun jumlah transaksi meningkat 17%. Ini menunjukkan bahwa pengguna terutama membeli aksesori berharga lebih rendah daripada perangkat keras besar.

Selain itu, pangsa relatif toko elektronik mungkin menurun karena kategori lain tumbuh jauh lebih agresif, mengurangi bobotnya dalam komposisi pengeluaran keseluruhan.

Kategori Mengejutkan: Perhiasan, Kosmetik, Perbaikan Rumah, dan Buku Melampaui Ekspektasi

Selain kategori utama Black Friday, beberapa kategori memberikan hasil yang tak terduga, mengungkap perilaku pengeluaran yang lebih beragam dari pengguna kripto.

### Perhiasan Melonjak Melampaui Pola Musiman

Toko Perhiasan, Jam Tangan, Jam, dan Perak mencatat lonjakan tertinggi di antara kode MCC yang diamati, dengan volume transaksi naik lebih dari 450% dan jumlah transaksi hampir 125%. Ini mendorong pangsa perhiasan dalam total pengeluaran hingga 0,53%.

Meski perhiasan biasanya menjadi pembelian terkait liburan, besarnya peningkatan ini menunjukkan bahwa pengguna sangat memanfaatkan diskon Black Friday untuk hadiah dan aksesori bernilai tinggi.

Aplikasi Digital Melonjak saat Diskon

Barang Digital – Aplikasi mencatat peningkatan volume transaksi 199% dan kenaikan jumlah transaksi 54% selama Black Friday. Ini menunjukkan bahwa adopter kripto memanfaatkan promo musiman untuk membeli langganan aplikasi premium, paket perangkat lunak, dan layanan digital.

Perbaikan Rumah Mendapat Momentum

Kategori berfokus pada rumah, termasuk Toko Bahan Bangunan dan Konstruksi serta Toko Furnitur, Perlengkapan Rumah, dan Peralatan, mencatat peningkatan volume transaksi 190% selama periode Black Friday. Ini menunjukkan pengguna kartu kripto memanfaatkan Black Friday sebagai kesempatan untuk berinvestasi pada perbaikan rumah, dengan pangsa pembelian perbaikan rumah melebihi 1,5% dari total pengeluaran**.**

Buku Tampil Tenang Namun Kuat

Toko Buku mengalami peningkatan berarti, dengan kenaikan volume transaksi 73% dan jumlah transaksi 67%, menunjukkan bahwa buku fisik maupun digital cukup populer di kalangan penggemar kripto sebagai hadiah atau konsumsi pribadi.

Barang Sehari-hari: Relatif Stabil Meski Pengeluaran Black Friday Naik

Meskipun terjadi lonjakan belanja promosi, kategori sehari-hari tetap menjadi jangkar aktivitas kartu kripto, menunjukkan kartu ini telah terintegrasi dalam rutinitas harian.

*Catatan: “Black Friday” mencakup kategori yang disebutkan di atas.*Barang kebutuhan harian, barang praktis, dan ritel umum tetap mewakili pangsa transaksi terbesar, meski pangsa barang sehari-hari dalam pengeluaran sedikit turun selama periode Black Friday — dari 50,5% menjadi 46,6%

Sebagai contoh, Toko Bahan Makanan dan Supermarket mewakili lebih dari 18% dari total transaksi, dan 9% dalam total volume. Mereka tumbuh 8% selama periode Black Friday, menunjukkan mereka hampir tidak terpengaruh oleh peningkatan pengeluaran selama periode tersebut.

Transportasi, apotek, dan transfer uang juga meningkat, dengan volume naik hingga 40% di subkategori ini. Konsistensi transaksi sehari-hari ini menunjukkan kartu kripto tidak hanya digunakan untuk belanja Black Friday yang oportunistik. Pengguna kripto terus mengandalkan kartu mereka untuk kebutuhan fungsional sehari-hari yang sama seperti pemegang kartu bank.

Kesimpulan

Data Black Friday menunjukkan pengguna kartu kripto telah berhasil mengintegrasikan jalur pembayaran digital ke dalam perilaku konsumen arus utama. Mereka semakin selaras dengan kebiasaan belanja Eropa dan aktif merespons promo musiman. Mereka juga lebih aktif secara online — sekitar 40% dari seluruh transaksi selama Black Friday dilakukan melalui platform e-commerce.

Seiring alat pembayaran kripto terus berkembang, perilaku ini menunjukkan masa depan di mana berbelanja dengan aset digital terasa tidak berbeda dari menggunakan kartu konvensional, terutama selama acara belanja intensitas tinggi.

Metodologi

Data yang digunakan dalam riset ini terdiri dari catatan transaksi CEX.IO Card dari pengguna di seluruh Wilayah Ekonomi Eropa, di mana kartu ini eksklusif tersedia. Analisis membandingkan periode dua minggu Black Friday (16-30 November) dengan rata-rata dua minggu awal November dan bulan-bulan sebelumnya. Periode Black Friday ditetapkan dari 16-30 November untuk menangkap masa penjualan yang diperpanjang, karena banyak merchant Eropa memperkenalkan harga promo sebelum pekan Black Friday tradisional sebagai bagian dari kampanye musiman.

Transaksi dikategorikan menggunakan Merchant Category Codes (MCC), dengan tiap kode empat digit mewakili tipe merchant atau industri tertentu. Demi kejelasan analitik, beberapa kode MCC dikelompokkan ke kategori lebih luas seperti pakaian, transportasi, dan sebagainya.

Konten web yang disediakan oleh CEX.IO hanya untuk tujuan edukasi. Informasi dan alat yang disediakan bukan merupakan, dan tidak boleh ditafsirkan sebagai, penawaran, atau permohonan penawaran, atau rekomendasi untuk membeli, menjual atau menahan aset digital apapun atau membuka akun tertentu atau melakukan strategi investasi tertentu. Pasar aset digital sangat fluktuatif dan dapat menyebabkan kerugian dana.
Ketersediaan produk, fitur, dan layanan di platform CEX.IO tunduk pada batasan yurisdiksi. Untuk memahami produk dan layanan apa saja yang tersedia di wilayah Anda, silakan lihat daftar negara dan wilayah yang didukung*. Halaman ini mencakup tautan tambahan ke informasi tentang produk individual, dan aksesibilitasnya.*