Panglima Tertinggi baru saja mendapatkan sesuatu yang menarik – salinan pribadi dari 'The Big Print', buku tebal tentang Bitcoin yang sedang ramai diperbincangkan di kalangan kripto.

Kabar beredar, buku tersebut mendarat di mejanya dalam momen yang oleh sebagian orang disebut sebagai simbolis untuk aset digital. Apakah nantinya hanya menjadi pajangan kantor atau benar-benar jadi bacaan sebelum tidur, gambar seorang presiden AS yang sedang memegang literatur BTC jelas bukan pemandangan sehari-hari.

Waktunya juga patut dicatat. Dengan kebijakan kripto menjadi pusat perhatian dalam diskusi di Washington, visibilitas seperti ini – disengaja atau tidak – mengirimkan gelombang ke pasar lebih cepat daripada Anda bisa mengucapkan "proof of work."

Akankah dia membalik-balik halamannya? Siapa yang tahu. Tapi foto tersebut saja sudah memicu ribuan analisis tentang apa artinya ketika struktur kekuasaan tradisional bersinggungan dengan keuangan terdesentralisasi.