#数字货币市场洞察 Apakah kamu pernah mengalami situasi seperti ini: pasar tiba-tiba berbalik arah, melihat keuntungan menguap menjadi kerugian besar, dan akhirnya terpaksa cut loss di harga terendah?

Banyak orang menganggap memasang stop loss itu tanda menyerah, padahal justru sebaliknya—ini adalah garis pemisah antara trader profesional dan penjudi.

Stop loss itu seperti asuransi untuk akunmu, tidak selalu dipakai setiap saat, tapi bisa menyelamatkan di saat genting. Pasar tidak akan memberi tahu kapan black swan datang, satu-satunya yang bisa kamu lakukan adalah bersiap-siap sebelumnya.

Lalu, bagaimana cara menentukan titik stop loss? Tidak ada rumus ajaib. Ada yang memakai persentase tetap (misal rugi 5% langsung keluar), ada yang berdasarkan level teknikal (begitu support jebol langsung cut), ada juga yang menyesuaikan secara dinamis dengan besaran posisi—intinya adalah menemukan cara yang cocok dengan ritme tradingmu sendiri.

Singkatnya, orang yang bisa bertahan di pasar paham satu hal: menjaga modal lebih penting daripada mengejar setiap peluang. Selama modal masih ada, kesempatan untuk bangkit selalu terbuka.

$SOL $XRP Koin-koin populer ini sangat volatil, jadi disiplin risk management makin penting.

Apakah kamu biasanya memasang stop loss saat trading? Pakai metode apa?