Dua hari terakhir, komunitas crypto ramai membicarakan ketika Ethereum menyelesaikan upgrade Fusaka – pembaruan yang mengoptimalkan data, meningkatkan performa, dan terutama menurunkan biaya gas hingga hanya sekitar 0,01 USD per transaksi.
Sebuah angka yang sebelumnya seolah-olah… hanya ada dalam mimpi.
Namun ironisnya: Gas sudah murah, jaringan sudah lebih kuat – tapi justru pengguna semakin sedikit.
Ibarat Anda membangun jalan tol baru, membuka gerbang tol super murah… tapi kendaraan tetap sepi.
“Gas Tinggi” Bukan Lagi Alasan untuk Meninggalkan Ethereum
Bertahun-tahun, orang mengeluh ETH terlalu lambat, biaya terlalu mahal, sehingga muncul ledakan ekosistem L2: OP, ARB, ZK, STRK, METIS,… semua ingin menjadi “jalan alternatif” Ethereum.
Sekarang ETH resmi mengatasi kelemahan terbesarnya, tetapi paradoks terjadi:
Pengguna tidak kembali lagi.
Kenapa Ethereum Jadi Kurang Bergairah?
Ada 3 penyebab utama:
(1) Dana spekulatif beralih ke memecoin, game, chain yang lebih murah
Pasar saat ini tidak fokus pada “infrastruktur”, tapi pada “mana yang bisa cuan cepat”.
Dana mengalir ke Solana, BNB, TON… tempat-tempat yang selalu punya cerita baru, peluang x5 x10 yang jelas.
Ethereum meski lebih kuat, tapi kurang narasi panas → likuiditas keluar.
(2) Sudah terbiasa dengan L2, pengguna tidak punya alasan balik ke L1
Ketika OP atau ARB sudah familiar, biaya murah, kecepatan tinggi, ekosistem ramai → mereka tidak perlu kembali ke L1.
Ethereum L1 sekarang seperti “hunian mewah”, sementara L2 adalah “pasar yang ramai”.
(3) Aktivitas onchain secara umum sedang lesu
Bukan cuma ETH – seluruh pasar mengalami penurunan aktivitas:
Sedikit yang trading NFTGame belum meledakFarming tidak menarikMemecoin juga menyebar ke banyak chain
Saat pasar lesu, gas murah pun tidak bisa menarik volume.
Fakta Mengerikan: Teknologi Tidak Otomatis Menghadirkan Pengguna
Fusaka membuat Ethereum lebih kuat – tapi yang menarik pengguna kembali adalah cerita, peluang, dan aliran dana, bukan sekadar teknologi.
Ethereum seperti kota modern yang baru memperlebar jalan, namun warganya sudah pindah ke tempat lain yang “peluang kerjanya lebih baik, penghasilan lebih cepat”.
Teknologi bagus hanyalah fondasi.
Yang dibutuhkan pasar adalah motivasi – narasi.
Lalu, Bagaimana Masa Depan Ethereum?
Meskipun saat ini ETH agak “sepi”, upgrade ini adalah fondasi sangat penting untuk Ethereum rebound saat:
narasi baru munculaliran dana kembaliaplikasi onchain meledakAI + DeFi + RWA terintegrasi langsung di ETH
Saat itu biaya murah, kecepatan tinggi akan jadi keunggulan kompetitif besar.
Kesimpulan
Ethereum telah melakukan hal yang ditunggu seluruh pasar hampir 5 tahun: Menurunkan biaya gas mendekati 0.
Tapi upgrade hanyalah langkah awal. Yang kurang dari ETH sekarang bukan teknologi – tapi motivasi agar dana kembali ke ekosistem.
Saat narasi baru muncul, Anda akan kembali melihat Ethereum padat… karena terlalu banyak pengguna.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Ethereum Baru Saja Upgrade Fusaka – Gas Hanya 0,01 USD, Tapi Kenapa Jaringannya Tetap “Sepi Seperti Kuburan”?
Dua hari terakhir, komunitas crypto ramai membicarakan ketika Ethereum menyelesaikan upgrade Fusaka – pembaruan yang mengoptimalkan data, meningkatkan performa, dan terutama menurunkan biaya gas hingga hanya sekitar 0,01 USD per transaksi. Sebuah angka yang sebelumnya seolah-olah… hanya ada dalam mimpi. Namun ironisnya: Gas sudah murah, jaringan sudah lebih kuat – tapi justru pengguna semakin sedikit. Ibarat Anda membangun jalan tol baru, membuka gerbang tol super murah… tapi kendaraan tetap sepi.