Penasihat ekonomi Gedung Putih, Hassett, baru-baru ini tiba-tiba angkat bicara dan mengatakan bahwa The Fed sebaiknya mempertimbangkan penurunan suku bunga. Ia juga secara khusus menyoroti bahwa dampak yang ditimbulkan oleh penutupan pemerintah bisa jadi lebih parah dari yang diperkirakan banyak orang.
Namun, setelah itu ia melontarkan prediksi yang cukup berani: pertumbuhan ekonomi kuartal pertama mungkin akan mengalami rebound yang kuat, dan pada tahun 2026, laju pertumbuhan ekonomi AS bahkan bisa mencapai 4%. Angka ini memang terdengar cukup mengejutkan di situasi saat ini.
Beberapa poin yang patut diperhatikan:
Soal penurunan suku bunga—Kali ini sikap Gedung Putih terbilang jarang, mereka menggunakan kata “hati-hati”. Ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga pasti akan meningkat, tapi soal waktu dan besarnya penurunan tetap tergantung bagaimana respons The Fed.
Risiko penutupan—Hassett mengakui bahwa dampak penutupan pemerintah kali ini telah diremehkan, dalam jangka pendek ketidakpastian kebijakan masih terus menumpuk, fluktuasi sepertinya sulit dihindari.
Prediksi pertumbuhan—Pertumbuhan 4% pada 2026? Ini bisa jadi benar-benar percaya diri akan masa depan, atau sekadar ingin menyuntikkan optimisme ke pasar. Apa pun itu, angka ini memang sangat menarik perhatian.
Dari perspektif pasar kripto, jika penurunan suku bunga benar-benar terjadi, ditambah data ekonomi yang membaik, skenario likuiditas masuk ke aset berisiko bisa kembali terulang. Pergerakan koin utama seperti ETH dan ZEC kemungkinan juga akan mengikuti dinamika makro.
Namun jika isu penutupan pemerintah sebagai “black swan” terus berkembang, ritmenya mungkin harus disesuaikan lagi. Gedung Putih tiba-tiba memberi sinyal, apakah The Fed benar-benar akan turunkan suku bunga? Apakah target 4% di 2026 itu visi realistis atau sekadar janji manis? Sekarang sebaiknya optimis atau tetap waspada?
Menurut kalian, bagaimana dengan langkah Gedung Putih kali ini?
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Penasihat ekonomi Gedung Putih, Hassett, baru-baru ini tiba-tiba angkat bicara dan mengatakan bahwa The Fed sebaiknya mempertimbangkan penurunan suku bunga. Ia juga secara khusus menyoroti bahwa dampak yang ditimbulkan oleh penutupan pemerintah bisa jadi lebih parah dari yang diperkirakan banyak orang.
Namun, setelah itu ia melontarkan prediksi yang cukup berani: pertumbuhan ekonomi kuartal pertama mungkin akan mengalami rebound yang kuat, dan pada tahun 2026, laju pertumbuhan ekonomi AS bahkan bisa mencapai 4%. Angka ini memang terdengar cukup mengejutkan di situasi saat ini.
Beberapa poin yang patut diperhatikan:
Soal penurunan suku bunga—Kali ini sikap Gedung Putih terbilang jarang, mereka menggunakan kata “hati-hati”. Ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga pasti akan meningkat, tapi soal waktu dan besarnya penurunan tetap tergantung bagaimana respons The Fed.
Risiko penutupan—Hassett mengakui bahwa dampak penutupan pemerintah kali ini telah diremehkan, dalam jangka pendek ketidakpastian kebijakan masih terus menumpuk, fluktuasi sepertinya sulit dihindari.
Prediksi pertumbuhan—Pertumbuhan 4% pada 2026? Ini bisa jadi benar-benar percaya diri akan masa depan, atau sekadar ingin menyuntikkan optimisme ke pasar. Apa pun itu, angka ini memang sangat menarik perhatian.
Dari perspektif pasar kripto, jika penurunan suku bunga benar-benar terjadi, ditambah data ekonomi yang membaik, skenario likuiditas masuk ke aset berisiko bisa kembali terulang. Pergerakan koin utama seperti ETH dan ZEC kemungkinan juga akan mengikuti dinamika makro.
Namun jika isu penutupan pemerintah sebagai “black swan” terus berkembang, ritmenya mungkin harus disesuaikan lagi. Gedung Putih tiba-tiba memberi sinyal, apakah The Fed benar-benar akan turunkan suku bunga? Apakah target 4% di 2026 itu visi realistis atau sekadar janji manis? Sekarang sebaiknya optimis atau tetap waspada?
Menurut kalian, bagaimana dengan langkah Gedung Putih kali ini?