Ingin tahu apakah The Fed akan menurunkan suku bunga pada bulan Desember tahun ini? Masalah ini harus dilihat dari dua tugas inti mereka.

Misi ganda The Fed sebenarnya sangat jelas: menjaga stabilitas harga dan memastikan lapangan kerja. Semua keputusan suku bunga berputar di sekitar dua hal ini. Mari kita uraikan satu per satu.

**Bagaimana dengan inflasi?**
Fokus utamanya pada indeks PCE (Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi) dan Core PCE. Sederhananya, jika tingkat inflasi stabil menuju target 2%, misalnya turun di bawah 2,5% dan terus menurun, maka alasan untuk menurunkan suku bunga sangat kuat. Tapi kalau datanya tiba-tiba naik lagi, atau lama tertahan di level tinggi? Lupakan saja, The Fed tidak akan ambil risiko.

**Apakah pasar tenaga kerja kuat?**
Ada tiga hal yang perlu diperhatikan: penambahan jumlah lapangan kerja, tingkat pengangguran, dan kenaikan upah. Jika tingkat pengangguran naik signifikan, atau pertumbuhan upah mulai melemah, itu tanda ekonomi mungkin sedang melambat—saat itulah penurunan suku bunga bisa jadi penyelamat. Sebaliknya, kalau pasar tenaga kerja masih panas dan gaji naik pesat, penurunan suku bunga justru bisa memperparah inflasi.

**Bagaimana dengan pertumbuhan ekonomi?**
Terakhir, lihat data PDB dan konsumsi. Jika ekonomi berkembang terlalu pesat, tidak perlu menurunkan suku bunga; kalau laju pertumbuhan melambat atau risiko resesi meningkat, penurunan suku bunga menjadi pilihan yang masuk akal.

Kesimpulan? Apakah suku bunga akan turun di bulan Desember, semuanya tergantung pada data yang keluar nanti. The Fed tidak pernah berjudi, mereka hanya mengikuti angka.