#数字货币市场洞察 Kenapa kontrak selalu kena likuidasi? Karena kamu sedang berjudi, bukan sedang trading

Banyak orang buka kontrak seperti lempar koin—tebak naik tebak turun, leverage 10x langsung all-in, harga bergerak 1% langsung likuidasi. Ini bukan trading, ini mesin slot kasino. Sebenarnya, orang yang bisa bertahan itu mengandalkan apa?

**Pertama soal arah: Jangan buru-buru entry**
Kalau tren belum jelas, jangan masuk posisi. Naik, turun, atau sideways? Kalau kamu sendiri masih ragu, mending tunggu. Waktu entry paling aman bukan saat break out, tapi setelah breakout dan retest konfirmasi—harga sudah stabil baru masuk, telat sedikit lebih baik daripada likuidasi.

Sebelum entry, tanya diri sendiri tiga hal: Ada berita terbaru? Kalau salah, cut loss di mana? Logika entry ini bisa dijelaskan dalam satu kalimat? Kalau nggak bisa jelas, jangan entry.

**Bagaimana jika market sideways? Grid trading ambil profit dari swing**
$BTC saat sideways di 60K-65K, manual entry capek banget. Saat seperti ini, strategi grid trading berguna: atur rentang harga, naik sedikit jual, turun sedikit beli, otomatis buy low sell high.

Disarankan mulai dengan posisi kecil + leverage 3x, profit per grid 10%-15%, sehari dapat 2%-5% itu mudah. Kuncinya jangan serakah, di market sideways cukup ambil profit segini saja.

**Arbitrase funding fee: Tanpa risiko tetap untung**
Banyak yang belum tahu, spot + kontrak perpetual bisa kunci selisih. Misal funding rate 18%, spot annual 2%, dapat selisih 16%. 100 ribu USDT setahun bisa dapat 16 ribu USDT, tanpa perlu tebak arah.

Strategi ini cocok buat yang nggak mau pantengin market, tapi tetap perhatikan fluktuasi funding rate, rutin atur posisi.

**Bagaimana saat event besar? Hedging dua arah untuk bertahan hidup**
Saat ada data CPI, FOMC, semua orang nggak yakin arah market. Saat seperti ini, buka long dan short dengan posisi sama besar, setelah arah jelas cut loss salah satu, biarkan yang benar ambil profit.

Hedging bukan untuk cari untung besar, tapi supaya tetap survive di tengah ketidakpastian.

**Risk management: Lebih penting dari strategi**
Posisi jangan pernah lebih dari 3%, idealnya mulai dari 1%. Kalau terus rugi, kurangi posisi bahkan kosongkan, jangan mikir balas dendam—semakin ingin balas, makin cepat habis.

Set stop loss dan jangan diubah, maksimal 2%-3%. Kalau profit di atas 5%, segera naikkan stop loss ke harga entry, pastikan tidak rugi di posisi ini.

Ada aturan besi: kalau rugi 3 kali berturut-turut, wajib istirahat sehari. Kalau emosi nggak stabil entry, yang kalah bukan cuma uang, tapi modal.

**Satu aturan terakhir**
Uang kebutuhan hidup harus dipisah, minimal cukup untuk 1 tahun. Pakai uang makan buat kontrak, mental pasti hancur, mana bisa tenang cut loss?

Pemula jangan buru-buru pakai uang asli, latihan dulu 100 kali di akun demo, biasakan risk management sampai otomatis. Untung di kontrak bukan dari volatilitas, tapi dari disiplin dan sistem. Belajar dulu supaya nggak rugi, baru pikir cara untung.